OtoConcept.net – Bos tim Formula 1 Haas yang baru diangkat yaitu Ayao Komatsu, menegaskan bahwa meniru kepribadian pendahulunya Guenther Steiner tidak akan dilakukannya untuk tim. Sebaliknya, orang Jepang mengatakan fokusnya adalah membuat perubahan yang tepat yang menurutnya diperlukan di belakang layar untuk membantu membawa skuad Amerika keluar dari posisi terbawah.
Dalam wawancara pertamanya dengan media terpilih untuk merenungkan pengangkatannya, Komatsu mengakui bahwa karakter Steiner yang luar biasa adalah sesuatu yang tidak akan pernah bisa diikuti oleh siapapun.
“Saya tidak mencoba menjadi Guenther Steiner, karena dia orang yang sangat berbeda. Saya di sini bukan untuk menggantikan karakter Guenther Steiner. Dia memiliki kekuatan dan kelemahan yang sangat berbeda dengan saya, jadi saya tidak mencoba menjadi orang lain,” kata Komatsu, berbicara kepada pabrik F1 Haas di Banbury.
BACA JUGA : F1 Ferrari Musim 2024 Hampir Semua Baru
Komatsu sendiri bersikukuh bahwa caranya melakukan sesuatu tidak akan sama dengan Steiner, namun tujuannya jelas – memaksimalkan kekuatan yang ada di Haas.
“Saya fokus pada perbaikan pastinya, saya cukup benar dan saya ingin mengatakan bahwa saya cukup sopan. Menurut saya transparansi, kejujuran dan saya tidak terlibat dalam politik,” ungkapnya lagi.
Baru menjabat sebagai bos tim pada awal tahun ini, Komatsu telah menghabiskan beberapa minggu terakhir mencoba membangun gambaran yang tepat tentang kekuatan dan kelemahan Haas. Dirinya mengatakan bahwa sebelum melakukan perubahan, dia ingin bertemu dengan sebanyak mungkin staf – serta mengunjungi fasilitas utama di Italia – untuk mendapatkan pemahaman yang lebih baik tentang apa yang perlu dilakukan.
BACA JUGA : Massimo Rivola Keluhkan 8 Pembalap Ducati Konsisten Kalahkan Aprilia
“Saya akan ke Italia untuk bertemu dengan semua desainer dan ahli aerodinamika yang kami miliki di sana, saya perlu meningkatkan pemahaman saya di bidang itu. Apa saja permasalahan intinya serta bagaimana kita bisa memperbaikinya?,” imbuh Komatsu.
Telah banyak dilaporkan bahwa salah satu bidang utama perselisihan antara Steiner dan pemilik tim Haas adalah mengenai investasi yang diperlukan untuk melakukan perbaikan. Sementara Steiner merasa bahwa uang ekstra diperlukan untuk membantu skuad menjadi lebih baik, Gene Haas percaya ini lebih merupakan upaya memaksimalkan apa yang sudah ada.
“Ini adalah bisnis yang sangat sulit, namun saya masih sangat positif mengenai apa yang dapat kami lakukan dengan pengaturan saat ini,” tutupnya. CHR
Foto : motorsport.com