OtoConcept.net – Johan Zarco akui hampir menabrak Fabio Quartararo saat MotoGP minggu lalu, menurut Zarco setelah menghabiskan 20 lap di belakang Quartararo yang tiba-tiba kehabisan bahan bakar.
Atas kejadian tersebut, Johann Zarco naik ke posisi kesebelas ketika rekan senegaranya kehabisan bahan bakar menjelang finish di MotoGP Jepang hari Minggu.
Kedua pembalap Prancis itu mengejar Jack Miller dan Aleix Espargaro, di tahap sisa lap sebelum hilangnya power motor Quartararo secara tiba-tiba di tikungan terakhir yang memaksa Zarco untuk menghindari Yamaha M1.
BACA JUGA : Pedro Acosta Sebut Rivalitas MotoGP Tahun Ini Membosankan
“Saya melakukan hampir seluruh balapan di belakang Fabio, tapi saya tidak bisa melaju lebih cepat karena tekanan ban depan agak tinggi dan tidak bisa memperlambat motor,” kata Zarco yang mengaku sulit untuk mengambil posisi Aleix dan Miller.
Dalam mode fight, secara mendadak di tikungan terakhir Fabio mengalami kehabisan bahan bakar dan itu membuat Zarco benar-benr kaget karena posisinya sangat berdekatan hampir membuatnya crash.
BACA JUGA : Jorge Martin Dapat Penghargaan Dari Qatar Saat MotoGP Jepang
“Kemudian di tikungan terakhir, Fabio kehabisan bahan bakar. Saya sangat dekat dengannya, saya hampir menabraknya. Tapi saya mendapat posisi ke-11 karena Fabio kehabisan bahan bakar,” ungkapnya dilansir Crash.net.
Itu artinya, Zarco bukan hanya pembalap papan atas Honda tetapi juga pembalap terdepan yang mewakili pabrikan asal Jepang dan dirinya berhak mendapat poin bagus.
“Saya senang dengan posisi ke-11. Itu target yang bagus untuk kami dan poin bagus,” kata Zarco.
Foto : motogp, Mateusz Jagielski
@mj_photogp
