OtoConcept.net –Â Pedro Acosta merasa Michelin perlu turun tangan dan mengatasi getaran ban yang aneh setelah kembali mengalami masalah di MotoGP Spanyol.
Ban belakang bergetar telah menjadi problem berulang di MotoGP tahun ini, dengan para pembalap Ducati yang secara khusus menyuarakan masalah ini sejak putaran pembuka di Qatar.
Rookie Tech3 GasGas, Acosta, juga tidak luput dari keluhan tersebut usai menghadapi situasi serupa pada ban belakangnya di Jerez berimbas pada finis P10, hasil terburuknya di kelas utama sejauh ini.
BACA JUGA :Â MotoGP Spanyol 2024 – Tampil Depan Publik Sendiri, Pedro Acosta Bertekad Naik Podium
“Pada akhirnya, ini adalah sesuatu yang harus dipikirkan oleh Michelin. Karena merek lain juga membicarakan hal ini, kami sudah membicarakannya sejak pertama kali saya mengendarai motor di Malaysia.
Berbicara setelahnya, pembalap berusia 19 tahun itu mengatakan sudah waktunya bagi pemasok ban resmi MotoGP untuk memperbaiki masalah ini dan membuat ban yang lebih stabil, karena masalahnya tidak terkait langsung dengan motor atau sistem pengereman.
BACA JUGA :Â Pecco Jadi Spesial Karena Marc Marquez?
“Dan ini adalah sesuatu yang cukup aneh karena tidak berasal dari shock (peredam), tidak berasal dari motornya. Cukup sulit untuk memahami dari mana asalnya dan juga untuk menyelesaikan masalah atau menghindari masalah ini.”
Acosta bukan satu-satunya rider KTM yang mengalami masalah di Jerez, karena balapan Jack Millerjuga mengalami masalah yang sama.
BACA JUGA :Â Hadirnya Valentino Rossi di Jerez, Bikin Semangat Marco Bezzecchi Bertambah
“Sprint Race lebih banyak dibandingkan (grand prix) dengan ban yang lebih lunak. Tapi saya menggunakan ban medium, bukan ban lunak. Cukup sulit untuk memahami dari mana asalnya dan faktor pembatas bagi saya adalah getaran, saat memasuki Tikungan 4, 7, dan 8,” tutur pembalap Australia itu. ATH