OtoConcept.net – Gelaran Idemitsu FIM Asia Road Racing Championship bakal menjadi seri terpanas akhir minggu ini, pasalnya GAP di kelas ASB 1000 sangat tipis dan masih ada celah menjadi juara untuk ke dua pembalap.
Sirkuit Internasional Chang akhir pekan ini dpastikan akan menggelar akhir musim minggu ini, akankah Andi Farid Izdihar dari Honda Asia-Dream Racing bersama Astemo mengatasi tantangan dan mengalahkan pesaing Jepang, Yuki Kunii dari SDG Team HARC-PRO Honda Ph.?
Sungguh mengejutkan ketika Yuki Kunii melesat ke puncak klasemen keseluruhan dengan kemenangan gandanya di Sirkuit Internasional Sepang, terutama setelah tampil low profile di dua putaran pertama. Kemenangannya di sirkuit kandangnya setelah “DNS” adalah motivasi yang diperlukan untuk menjinakkan mesinnya dan berakselerasi lebih jauh menuju berbagai kemungkinan.
BACA JUGA : Andalkan Performa CBR250RR, Pebalap Astra Honda Siap Melesat Kencang di Final ARRC Buriram
Di Mandalika, dirinya memanfaatkan momentum dengan tepat dan membawa pulang satu podium di posisi kedua sebelum melakukan pembatasan dengan kapasitas maksimumnya untuk mendapatkan hasil yang tidak terduga di Putaran ke 5 beberapa waktu lalu.
Pertanyaannya tetap, “Apakah dirinya mampu mengatasi tantangan di sirkuit Chang? ” Mengingat selisih 2 poin dengan pesaing terdekatnya, kemungkinannya tinggi namun bukan tidak mungkin. Yuki Kunii tentu saja memiliki apa yang diperlukan tetapi sekali lagi, balapan pada intinya tidak dapat diprediksi dan dengan manusia dan mesin, kemungkinannya tidak terbatas.
“Kami sudah memiliki pengalaman double-P4 di pembuka musim, jadi itu saja dan kami berharap dapat meningkatkan taruhan untuk hasil yang lebih baik. Saya pikir saat ini, jika saya mampu memberikan segalanya, itu akan membuat saya bahagia. Tapi menurut saya, Andi akan sangat kuat, begitu pula Hafizh dan Chip Nakarin yang merupakan rival di kandang sendiri. Pergantian mesin sangat membantu dan saya mampu bersaing lebih kompetitif saat ini dan saya siap menjalani akhir pekan ini dan berharap saya bisa mencapai puncak!,” ungkap Yuki.
BACA JUGA : Bawa Indonesia ke Posisi 4 IATC 2024, Jadi Modal MK Ramadhipa Tampil Kencang di seri Penutup ARRC
Begitupun Andi Farid yang juga tidak bisa dianggap remeh, pembalap Indonesia ini bukanlah orang yang suka main-main dan ketika ada peluang yang muncul di kandangnya, Andi dengan cepat memanfaatkannya dan menyerang sebelum kembali ke tempatnya semula.
“Secara pribadi, mengambil langkah bersama mantan pebalap MotoGP dan calon pebalap Moto2 tidak memberikan tekanan apa pun pada saya. Saya hanya ingin menikmati perjalanan dan melihat di mana kita berakhir. Pada akhirnya, saya hanya bisa fokus pada kinerja saya dan selain itu, itu di luar kendali kami,” beber Andi.
BACA JUGA : Hadapi ARRC Sepang, Pembalap Astra Honda Siap Berburu Kans Juara
Turut bersaing adalah Hafizh Syahrin dari JDT Racing Team dan Nakarin Atiratphuvapat dari Honda Asia-Dream Racing bersama Astemo. Walaupun Hafizh mungkin telah mengatasi tantangannya dengan hasil yang produktif sepanjang musim ini, Chang belum tentu menjadi harapan bagi pemuda Malaysia itu.
Sedangkan bagi pebalap asal Thailand, Nakarin sudah menyiapkan pukulannya di arena bermainnya, namun sekali lagi, menyamakan kedudukan mungkin tidak semudah yang terlihat. Singkatnya, kategori balapan ASB1000 akan memanas akhir pekan ini.
Foto : Honda Racing, ARRC