KTM Menolak Menyerah Untuk Musim 2026 Mendatang

Pit Beirer KTM

OtoConcept.net – Pit Beirer mengatakan tentang bagaimana situasi terkini di KTM dan khususnya masa depan merek tersebut di dunia balap motor dan Pit langsung menjawab dengan sangkalan mengenai rencana keluarnya KTM dari MotoGP pada akhir 2026.

“Banyak sekali omong kosong yang beredar akhir-akhir ini, seperti keluarnya kami dari MotoGP pada tahun 2026. Sekarang kami sepenuhnya fokus pada musim 2025. Tentu saja, kami sekarang harus mengatasi beberapa kendala tambahan untuk mengeluarkan seluruh perusahaan dari situasi ini,” ungkapnya.

BACA JUGA : Pedro Acosta Merasa Dikhianati Setelah Tau KTM Bangkrut

Dirinya sendiri mengatakan jika sudah banyak menciptakan banyak lapangan kerja di KTM, namun KTM mengalami krisis keuangan global pada tahun 2008 dan 2024.

KTM MotoGP
KTM MotoGP

“Stefan Pierer telah menciptakan banyak lapangan pekerjaan di KTM selama 30 tahun, dari 200 hingga lebih dari 6.000 di grup tersebut. Tepatnya ada dua tahun di mana kami merugi, setelah krisis keuangan global pada tahun 2008 dan pada tahun 2024. Di tahun-tahun lainnya, kami menciptakan lapangan pekerjaan dan mampu tumbuh bersama KTM,” imbuhnya lagi.

BACA JUGA : KTM Krisis, Suzuki Justru Bakal Come Back Lagi

KTM tidak ingin menyerah begitu saja, dan menurutnya mereka bakal berniat untuk memperbaikinya untuk lebih baik lagi.

“Kami tidak ingin menyerah begitu saja, kami ingin memperbaikinya lagi. Bagi wilayah Innviertel, sangat penting apakah orang-orang memiliki pekerjaan atau tidak, termasuk para pemasok kami. KTM dibutuhkan di Innviertel dan Austria Hulu,” katanya.

BACA JUGA : KTM Bangkrut, Acosta Pindah Ducati?

Pada kejadian ini, KTM masih memiliki tanggung jawab yang cukup besar kepada karyawan dan pembalap yang sudah memiliki kontrak dengan mereka untuk masa depan.

“Di departemen balap, kami juga memiliki tanggung jawab besar kepada karyawan kami dan kepada para pebalap, yang semuanya memiliki kontrak dengan kami. Jika KTM tidak memiliki masa depan, banyak pebalap akan kehilangan tim dan motor di masa jayanya, dan beberapa ratus mekanik akan kehilangan pekerjaan,” tutupnya.

Foto : motogp

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *